Hadist Tentang Tidak Menguap Ketika Shalat

Menahan untuk Tidak Menguap Ketika Shalat

Dalam ajaran Islam yang mengatur segala urusan yang detail, urusan menguap pun diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW bagi ummatnya.  Bahkan bagi orang muslim jangan menganggap sepele masalah menguap ini, karena ternyata telah diatur oleh Rasulullah SAW. Maka bagi seorang muslim, harus mengamalkan adab yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW khususnya tentang menguap ini. 

Sumber : Viva

Dalam Kitab Shohih Muslim No Hadits 348

عَنْ ابْنِ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِي عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَشَاوَبَ أَحَدُكُمْ فِي الصَّلَاةِ فَلْيَكْظِمْ مَا اسْتَطَاعَ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ. وفي رواية: فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

Artinya :

Dari Abu Sa'id Al Khudri RA, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Apabila salah seorang dari kamu menguap di dalam shalat, tahanlah sebisanya, karena syetan masuk" Menurut riwayat lain, {maka hendaknya ia menahan dengan tangannya pada mulutnya, karena syetan masuk di situ}."{Muslim 8/226}

Penjelasan :

Menguap itu dibenci oleh Allah ‘azza wa jalla, karena menguap itu berasal dari setan. Segala sesuatu yang berasal dari setan, maka Allah akan membencinya. Begitupun orang beriman, harus membenci menguap. Menguap itu mengakibatkan kemalasan dan kelemahan dalam menjalani aktivitas kesehariannya.

Berikut beberapa komentar para ulama tentang menguap, diantaranya, menurut Abdullah bin Abdurrahman Al-Bassam, menguap itu bukan keinginan sendiri, tetapi karena kemalasan dan rasa kantuk berat. (Taudhihul Ahkam, jilid 2, hal. 105)

Sedangkan menurut Abu Thayyib, menguap terjadi karena mengantuk berat. Menguap itu mengeluarkan nafas sambil mengangakan mulut, hal itu timbul karena perut kenyang, berat jiwanya, dan kotor panca inderanya hingga mengakibatkan kelalaian, kemalasan, serta mengakibatkan jeleknya pemahaman. Maka ini tentu dibenci oleh Allah. (Aunul Ma’bûd, jilid 8, hal. 334-335)

Menurut Imam Nawawi maksud menahan menguap ketika akan menguap adalah menahannya hingga tidak keluar bunyi “haaa”. Para ulama berpendapat bahwa hadits di atas adalah perintah  untuk menahan menguap, dengan cara menutup mulut dengan tangan, agar setan tidak sampai masuk ke dalam mulut, serta jangan sampai keluar bunyi “haa” sehingga menggambarkan bentuk wajah yang buruk. (Syarhu an Nawawi ‘alaa Muslim, hal. 1.719)

Kesimpulan :
Dari penjelasan dan hadis tersebut, disaat melaksanakan ibadah solat sebisa mungkin harus bisa menahan apabila kita ingin menguap. Karena ketika menguap disitulah sifat-sifat setan mudah masuk, maka dari itu kita harus mengurangi dan membatasi hal-hal yang bisa mengakibatkan kita menguap yaitu seperti perut yang kenyang karena makan berlebihan  yang kemudian menimbulkan rasa kantuk.

Ditulis Oleh :
Sabillah Aiska - 1404623063

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HADITS TENTANG LARANGAN MENCELA MAKANAN

Hadits Tentang Mencegah Kemungkaran

Hadits Tentang Membaca Surat At-Thur di Waktu Shalat Maghrib